Santri Yapila Silaturahmi Dengan Dandim 0104/Atim, Hafiz Al-Qur'an 30 Juzz Diuji

Langsa - Dalam rangka melaksanakan tugas Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Agus Al Fauzi, S.I.P., M.I.Pol melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) kreatif dengan menerima kedatangan Santri dari Pondok Pesantren Yapila Langsa di Makodim setempat, Jum'at (11-02-2022).

Yakni Abdul Rauf, salah seorang Santri dari Ponpes Yapila Langsa Hafiz Al-Qur'an 30 Juzz yang didampingi langsung oleh Kepala Yayasan Yapila Langsa Drs. Ismail Umar, MM., M.Si., yang bertujuan untuk silaturahmi dan meminta arahan dari Dandim 0104/Atim tentang Rekrutmen TNI-AD Jalur Santri.

Baca juga: Implementasikan Sikap Bela Negara, Babinsa Ramil 12/Sry Berikan Pengetahuan Wasbang ke SMA N 1 Sungai Raya

Dalam Komsos tersebut, Letkol Agus Al Fauzi menyampaikan TNI-AD menyediakan ruang bagi remaja di Indonesia untuk menjadi prajurit. Bahkan, rekrutmen yang disediakan oleh pihak TNI-AD ini, ditujukan bagi para santri dan lintas agama, " ungkapnya.

Seperti poster yang mulai dibagikan Dinas Penerangan pada masing-masing institusi militer, dan juga sosialisasi oleh Satuan Komando Kewilayahan setempat. Dijelaskan jika rekrutmen dipastikan gratis 100 persen. “Tidak ada pungutan apapun pada setiap proses rekrutmen yang dilakukan oleh TNI, ” ujar, Jum'at (11-02-2022).

Baca juga: Agar Tak Terlambat Masuk Sekolah, Danramil 19/Idm Rela Antar Anak Sekolah Pakai Mobil Dinas

Dandim menambahkan, terdapat beberapa persyaratan khusus bagi pendaftar dari golongan santri. Syarat itu, adalah harus hafal Al-Qur'an. “Itu untuk para santri, mereka (santri) harus hafal hafiz Alqur'an, ” jelasnya.

Dalam kegiatan tersebut Letkol Agus Al Fauzi bersama Drs. Ismail Umar langsung menguji Abdul Rauf dalam melafazkan Al-Qur'an mulai Juzz 1 hingga 30.

Baca juga: Wujudkan Generasi Bangsa Yang Tangguh, Serda Sigit Mulyono Berikan Pengetahuan Wasbang Pada Siswa/i SMA

Sementara diwaktu yang sama, Kepala Yayasan Yapila Langsa mengucapkan terima kasih kepada Dandim 0104/Atim yang telah bersedia menyempatkan waktu untuk kami sekaligus memberi pemahaman kepada kami tentang pendaftaran prajurit TNI-AD Jalur Santri. 

“Semoga program semacam ini bisa dilanjutkan secara berkesinambungan, sehingga anak-anak santri bisa mendapatkan informasi yang cukup dan selanjutnya bisa mendaftar menjadi anggota TNI-AD, ” pungkasnya.

Baca juga: Satuan Pengawasan Intern PTN Tingkatkan Pengawasan Kekerasan Seksual dan Penyuapan