Langsa - Kementerian Sosial Republik Indonesia memberikan bantuan kepada Sanggar Marhaban Sahara yang berada di Gampong Payabujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, tentang Penguatan Kearifan Lokal Dalam Rangka Pencegahan Konflik Sosial dan Penyebaran Paham Radikalisme serta Penguatan Ekonomi Produktif.
Hal itu disampaikan Pimpinan Sanggar Marhaban Sahara Lely Hadijah kepada awak media, Jum'at (07-01-2022).
Lely mengucapkan terima kasihnya atas pemberian bantuan dana senilai Rp. 50 juta rupiah yang saya terima pada 23 November 2021 lalu.
Ia juga menjelaskan bantuan tersebut disalurkan oleh Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS), Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Dimana selama ini sanggar Marhaban Sahara ini meningkatkan kreatifitas puluhan anggota yang ada guna menggali bakat yang dimiliki, berkembang sehingga menghasilkan karya yang bernilai jual.
Selain itu, membuka wawasan terhadap kebudayaan lokal dan kearifan lokal terhadap anggota maupun masyarakat sekitar, " katanya.
"Yang tidak kalah pentingnya menghindari dan mengantisipasi paham radikalisme yang ada, " ujarnya.
Dana bantuan tersebut oleh sanggar Marhaban Sahara digunakan untuk pembelian inventaris sanggar, seperti baju seragam, alat-alat rebana, dan sebagai penguatan ekonomi kami belikan alat-alat meubel seperti mesin ketam, kayu, mesin potongkayu, compresor, bor dan lain-lain.
Lely mengaturkan terima kasih atas segala bantuan yang diberikan termasuk kepada Dinas Sosial kota Langsa, dan Dinas Sosial Provinsi aceh.